MY FIRST TRIP

MY FIRST TRIP

Pada tanggal 5 September aku mempunyai kesempatan untuk berlibur ke Bali untuk refreshing sebelum memulai PPSPPT atau biasanya disebut sebagai ospek. Aku, mama, dan kaka yang ke Bali sementara Ayah harus kerja. Kami ke Bali menggunakan pesawat yang mana itu merupakan pertama kali aku menaiki pesawat. Aku merasa takut sekaligus penasaran. Kami sudah menyiapkan barang-barang kami 2 hari sebelumnya supaya kami tidak perlu ribet dan dapat beristirahat dengan tenang sebelum berangkat. Kami berangkat dari rumah sekitar jam 5 karena ke bandara membutuhkan waktu sekitar 2 jam. Setelah sampai di bandara kami memasukkan koper kami ke bagasi telebih dahulu. Untung saja penerbangan yang kami naiki tidak mengalami delay jadi pas jam 08.00 kami langsung berangkat menuju Bali. 1 jam kemudian kami sampai di Bali, waktu menunjukkan pukul 10.00 yang dimana waktu lebih cepat 1 jam ketimbang Jakarta, setelah itu karena kami merasa lapar kami makan dahulu di restoran yang ada di bandara. Setelah kenyang kami bergegas menuju hotel yang berlokasi di Legian Bali. Legian sendiri adalah jalan kecil yang biasa dilalui oleh banyak turis-turis. Cuaca di Bali sangat terik dan cukup panas, cocok sekali dengan banyaknya pantai-pantai di Bali.

Foto pemandangan pantai Kuta Bali 

Setelah sampai di Hotel The ONE Legian yang merupakan tempat yang akan kami tinggal selama di Bali, kami check in terlabih dahulu tetapi check in baru bisa dilakukan pukul 15.00 dan sekarang menunjukkan pukul 13.00 jadi kami harus menunggu terlebih dahulu di lobby hotel. Setelah check in kami menaruh barang-barang kami di kamar. Karena sekarang sore hari kami ingin melihat matahari terbenam di pantai Kuta Bali. Pantai Kuta Bali dapat ditempuh sekitar 30min dengan jalan kaki dari hotel kami. Di jalan kami melihat banyak sekali kerajinan-kerajinan khas Bali. Setelah sampai di pantai Kuta kami melihat pemandangan yang sangat menakjubkan dan benar-benar keren. Pemandangan matahari terbenamnya benar-benar mirip seperti foto atau gambar sekalipun.

Foto tingginya patung di Garuda Wisnu Kencana

Foto di Pura Luhur Uluwatu

Keesokan harinya kami pergi Garuda Wisnu Kencana atau biasa disingkat GWK. GWK merupakan taman wisata yang terdapat patung raksasa Dewa Wisnu setinggi 120 meter. Di sana kami tidak bisa melihat banyak karena sedang ada banyak renovasi. Setelah itu kami ke Pura Luhur Uluwatu. Di sana kami harus mengenakan selehai kain yang diikatkan di pinggang, kami sendiri tidak tahu mengapa harus mengenakan itu mungkin, mungkin sudah menjadi kebiasaan. Ketika kami masuk, banyak sekali pohon rindang di sana dan di atas ada pura untuk sembahyang. Tetapi yang menakjubkan adalah pemandangannya, kami dapat melihat lautan yang sangat luas dari ketinggian. Dan juga di sana terdapat monyet yang berkeliaran jadi kita harus hati-hati jika tidak ingin barang kita hilang dibawa monyet-monyet tersebut. Seperti seorang turis yang sedang duduk santai tiba-tiba seekor monyet datang dan mengambil kacamata yang berada di atas kepala dia. Lucu sih tapi takut juga. Pura Luhur Uluwatu ini cukup luas dan kami tidak mempunyai waktu untuk menjelajahi semua areanya, karena sudah sore dan kami harus pulang ke hotel sebelum malam. Dari Pura Luhur Uluwatu ke Hotel membutuhkan waktu sekitar 1,5jam, ketika di jalan kami mampir ke sebuah restoran untuk mencicipi makanan khas Bali yaitu ayam betutu. Rasanya cukup aneh dengan sedikit kuah dan rempah-rempah di atasnya. Kami makan lahap sekali karena dari siang kami belum makan, hanya waktu

sarapan saja pagi-pagi di hotel. Setelah makan kami melanjutkan perjalanan pulang ke hotel. Setelah sampai di hotel kami langsung tepar karena kecapaian.

Keesokan harinya kami berencana pergi ke Tanah Lot, Kebun Raya Bali dan Pura Ulun Danu Bratan. Kami kesana menyewa mobil dan supir seharga 650rb untuk 1 hari jalan. Di Tanah Lot banyak sekali kerajinan-kerajinan ada yang dari kayu,kain,bambu,dll. Selain itu di Tanah Lot kita dapat melihat lautan luas yang menakjubkan. Dan juga kita dapat mengunjungi sebuah pura di seberang lautan tapi sayang karena air laut sedang tinggi kami tidak bisa pergi ke sana padahal cukup menarik untuk dikunjungi. Di Tanah Lot juga kami dapat menikmati suasanya yang sejuk dan asri, karena banyak sekali tanaman dan pohon. 

Foto di Tanah Lot

Foto Kebun Raya Bali di Bedugul

Setelah mengunjungi Tanah Lot kami melanjutkan perjalanan ke Kebun Raya Bali yang berlokasi di Bedugul. Di sana suasananya sangat dingin sekali seperti puncak. Dan rasanya kita tuh seperti dekat dengan awan. Di Kebun Raya Bali ini juga kita dapat menikmati sejuknya pohon yang sangat rindang dan asri. Karena dingin kami mengingat indomie rebus yang hangat, kami pun mencari warung untuk membeli indomie, kebetulan ada warung yg memang berjualan makanan dan kami pun memesan indomie tersebut. 

Foto Pura Ulun Danu Bratan

Tak lama setelah itu kami melanjutkan perjalanan kami ke Pura Ulun Danu Bratan. Di sana kami dapat melihat banyak pura-pura dan juga tempat ini seperti taman, enak sekali untuk dikunjungi. Di Pura Ulun Danu Bratan ini kita dapat melihat sebuah gunung di seberang lautan yang di sana terdapat sebuah bangunan kosong. Kita dapat memutari danau dengan menaiki speedboat seharga 150rb untuk ber 5. Ternyata menaiki speedboat sangatlah seru dan menyenangkan, aku pun diperbolehkan untuk menyetir speedboat oleh pemandu speedboatnya dan itu sangat lah seru seperti bermain video game.

Liburan pun telah usai dan kami harus bersiap-siap pulang ke Jakarta. Tentu saja kami membawa oleh-oleh untuk dibawa pulang walaupun tidak banyak. Liburan ini merupakan liburan terbaik yang pernah aku miliki. Setiap harinya diisi dengan kesenangan  yang tidak akan pernah aku lupakan. Dan ternyata memang Bali itu sangat luar biasa, pemandangannya sangat menakjubkan, makannya enak, dan suasana yang enak. Pantas saja banyak sekali turis-turis asing yang bilang bahwa Bali itu sangat bagus dan menjadi tempat yang rekomendasi untuk di kunjungi.    

Sumber Foto Gif:

https://giphy.com/gifs/boy-cinemagraph-bali-NdvesfAGaDW1O