Tren Teknologi yang Akan Berkembang di Masa Depan dan Penjelasan Teknologi Cloud Computing, Mobile Computing, Ubiquitous Computing, Nano Science dan Grid Technology
Tren
Teknologi yang Akan Berkembang di Masa Depan
Mobil
Semi Autonomous

Jika kalian mengetahui film Knight
Rider, mobil semi autonomous ini adalah sebuah implementasi dari film tersebut.
Teknologi mobil ini memungkinkan kendaraan dapat bergerak dan melaju sampai
tujuan tanpa menggunakan sopir. Saat ini Google tengah mengembangkan mobil ini.
Mobil tanpa sopir dipercaya akan menjadi tren di masa depan.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1762699/original/024021200_1510042099-WhatsApp_Image_2017-10-27_at_9.47.05_AM.jpeg)
Teknologi
Cloud Computing, Mobile Computing, Ubiquitous Computing, Nano Science dan Grid
Technology
1. Cloud Computing

cloud computing (komputasi awan)
merupakan gabungan pemanfaatan teknologi komputer (komputasi) dalam suatu
jaringan dengan pengembangan berbasis internet (awan) yang mempunyai fungsi
untuk menjalankan program atau aplikasi melalui komputer – komputer yang terkoneksi
pada waktu yang sama, tetapi tak semua yang terkonekasi melalui internet
menggunakan cloud computing.
Teknologi komputer berbasis sistem
Cloud ini merupakan sebuah teknologi yang menjadikan internet sebagai pusat
server untuk mengelola data dan juga aplikasi pengguna. Teknologi ini
mengizinkan para pengguna untuk menjalankan program tanpa instalasi dan
mengizinkan pengguna untuk mengakses data pribadi mereka melalui komputer
dengan akses internet.
Contohnya lewat penggunaan email
seperti Yahoo ataupun Gmail. Data di beberapa server diintegrasikan secara global
tanpa harus mendownload software untuk menggunakannya. Pengguna hanya
memerlukan koneksi internet dan semua data dikelola langsung oleh Yahoo dan
juga Google. Software dan juga memori atas data pengguna tidak berada di
komputer tetapi terintegrasi secara langsung melalui sistem Cloud menggunakan
komputer yang terhubung ke internet.
2. Mobile Computing

Pengertian mobile computing adalah
seperangkat benda atau teknologi yang memiliki teknologi secanggih yang sering
disebut sebagai mobile computer (portablecomputer) dan mampu melakukan
komunikasi dengan jaringan tanpa kabel (nirkabel) walaupun user atau pengguna
dari alat tersebut sedang melakukan perpindahan Beberapa pengertian tentang
mobile computing diantaranya :
1. Mobile computing merupakan
paradigma baru dari teknologi yang mampu melakukan komunikasi. walaupun user melakukan perpindahan.
2. Merupakan kemajuan teknologi
komputer, sering disebut sebagai mobile computer (portable computer) yang dapat
berkomunikasi dengan jaringan tanpa kabel (nirkabel).
3. Merupakan sekumpulan
peralatan(hardware), data, dan perangkat lunak aplikasi yang
bermobilisasi/berpindahlokasi.
4. Merupakan kelas tertentu dari
system terdistribusi dimana beberapa node dapat melepaskan diri dari operasi
terdistirbusi, bergerak bebas, dan melakukan koneksi kembali pada jaringan yang
berbeda.
5. Tidak sama dengan wireless
computing.
Dari definisi diatas kita dapat
memahami mengapa kita membutuhkan mobile computing. Kata kuncinya adalah kita
manusia dinamis yang senantiasa bergerak dan berkembang dari satu keadaan ke
keadaan yang lain. Sehingga membutuhkan suatu device yang mampu mengikuti
pergerakan kita. Bergerak disini dilihat dari dua sisi yaitu orang dan device.
Jenis
Mobile Computing:
1.
Laptop
2.
Wearable
computer
3.
PDA
4.
Smartphone
5.
Carputer
6.
UMPC
Kelebihan
Mobile Computing :
1.
Mobilitas
2.
Keefektifan
Kelemahan
Mobile Computing :
1.
Rendahnya
jaringan bandwidth
2.
Biaya
komunikasi asimetrik
3.
Koneksi
yang lemah
4.
Konsumsi
tenaga
3. UBIQUITOUS COMPUTING

Ubiquitous Computing (sering
disingkat menjadi “ubicomp”) Ubiquitous
bisa di artikan dimana-mana sedangkan Computing adalah komputer jadi Ubiquitous
Computing adalah suatu sistem yang memungkinkan manusia berinteraksi dengan
komputer secara kontinyu, dimana saja, kapan saja dan bagaimana saja. ubiquitos
computing, merupakan teknologi (terutama teknologi komputer) digunakan dan
menyatu di dalam objek dan aktivitas manusia, sehingga di manapun kita berada
kita bisa memanfaatkannya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.” Ubiquitous
Computing (komputasi dimana-mana) diperkenalkan pertama kali oleh Mark
Weiserpada tahun 1988 selagi menjabat sebagai Chief Technologist di Xerox Palo
Alto Research Center (PARC).
4. Nano science

Nanotechnology (teknologi nano)
adalah ilmu (science) untuk membuat mesin-mesin yang berukuran sangat kecil,
dalam level molekul. Nama ini diperoleh dari kata {nanometer} yang berarti
sepermilyar meter (10 pangkat minus 9), yaitu ukuran dari mesin-mesin ini.
Technology nano kadang juga disebut
sebuah rekayasa pada tingkatan molekuler, merupakan area multidisiplin dari
berbagai ilmu terapan dan teknik dengan tujuan untuk mendesain dan membuat
komponen dan sistem yang sangat kecil.
Peran teknologi nano dalam IT
(information technology), sudah tidak diragukan lagi. Bertambahnya kecepatan
komputer dari waktu ke waktu, meningkatnya kapasitas hardisk dan memori,
semakin kecil dan bertambahnya fungsi telepon genggam, adalah contoh-contoh
kongkrit produk teknologi nano di bidang IT.
5. Grid Technology

Pengertian
dari Grid Computing itu sendiri adalah sebuah sistem komputasi terdistribusi,
yang memungkinkan seluruh sumber daya (resource) dalam jaringan, seperti
pemrosesan, bandwidth jaringan, dan kapasitas media penyimpan, membentuk sebuah
sistem tunggal secara vitual. Seperti halnya pengguna internet yang mengakses
berbagai situs web dan menggunakan berbagai protokol seakan-akan dalam sebuah
sistem yang berdiri sendiri, maka pengguna aplikasi Grid computing seolah-olah
akan menggunakan sebuah virtual komputer dengan kapasitas pemrosesan data yang
sangat besar.
SYNAPSE
SyNAPSE
adalah program DARPA yang bertujuan untuk mengembangkan teknologi mesin
neuromorfik elektronik, upaya untuk membangun komputer kognitif jenis baru
dengan bentuk, fungsi, dan arsitektur yang mirip dengan otak mamalia . Otak
artifisial seperti itu akan digunakan pada robot yang kecerdasannya akan
berskala dengan ukuran sistem saraf dalam hal jumlah total neuron dan sinapsis
dan konektivitasnya.
SyNAPSE
adalah singkatan backronym untuk Sistem Elektronik Scalable Plastik
Neuromorphic Adaptive . Nama menyinggung sinapsis , persimpangan antara neuron
biologis. Program ini dijalankan oleh HRL Laboratories (HRL), Hewlett-Packard ,
dan IBM Research . Pada bulan November 2008, IBM dan para kolaboratornya
dianugerahi $ 4,9 juta dalam pendanaan dari DARPA sementara HRL dan para
kolaboratornya dianugerahi $ 5,9 juta dalam pendanaan dari DARPA. Untuk fase
selanjutnya dari proyek, DARPA menambahkan $ 16.1 juta lebih untuk upaya IBM
sementara HRL menerima tambahan $ 10.7 juta. Pada 2011, DARPA menambahkan $ 21
juta lebih ke proyek IBM. [1] dan tambahan $ 17,9 juta untuk proyek HRL. [2]
Tim SyNAPSE untuk IBM dipimpin oleh Dharmendra Modha , manajer inisiatif
komputasi kognitif IBM. Tim SyNAPSE untuk HRL dipimpin oleh Narayan Srinivasa,
manajer Center for Neural and Emergent Systems HRL. [3]
Fase
awal dari program SyNAPSE mengembangkan komponen sinaptik elektronik skala
nanometer yang mampu mengadaptasi kekuatan koneksi antara dua neuron dengan
cara yang dianalogikan dengan yang terlihat dalam sistem biologis (
pembelajaran bahasa Ibrani ), dan mensimulasikan kegunaan komponen-komponen
sinaptik dalam mikrosirkulasi inti yang mendukung arsitektur sistem keseluruhan.
Upaya
yang berkelanjutan akan fokus pada pengembangan perangkat keras melalui tahapan
pengembangan sirkuit mikro, pengembangan proses fabrikasi, pengembangan sistem
chip tunggal, dan pengembangan sistem multi-chip. Untuk mendukung perkembangan
perangkat keras ini, program ini berupaya mengembangkan arsitektur dan alat
desain yang semakin mumpuni, simulasi komputer berskala sangat besar dari
sistem elektronik neuromorfik untuk memberi tahu para perancang dan memvalidasi
perangkat keras sebelum fabrikasi, dan lingkungan virtual untuk pelatihan dan
pengujian sistem neuromorfik disimulasikan dan perangkat keras.
Sumber :
Komentar
Posting Komentar